Sabtu, 12 Maret 2016

Silent Heart, Talks


Kadang saya punya pikiran 'aneh'.
Andaikan dua hati yang sedang saling berdiam,
dapat keluar dari raganya kemudian saling 'bicara'.
Utarakan semua yang ada di dalamnya.
Abaikan saja mulut, yang kadang keliru ucap
Abaikan saja kepala, yang besar sekali egonya
Abaikan saja raga, yang tak sanggup mendekat

***

Saya berpikir demikian, kemudian menyimpulkan demikian.
Entah benar, entah ngawur. Syukur-syukur tidak 'dibumbui' syaithan.

***

Demikian halnya dengannya

***

Maka mari, biarlah hati kita saja yang bicara

0 komentar:

Posting Komentar