Rabu, 23 Desember 2015

Sora

Sora, dalam bahasa Jepang ditulis seperti ini çİş
Sora (seseorang memberi tahu saya) artinya langit. Saya suka langit. Sewaktu kecil dahulu, sepulang dari sekolah atau dari bermain, saya suka memandang langit. Cerah. Biru. Indah. Aplagi jika ada gumpalan-gumpalan awan menyelimutinya. Waaah... Khayalan saya bermain membentuk pola-pola akan benda apapun. Kapas. Es Krim. Selimut. Domba. Balon Terbang. Ladang. Seiring bertambah usia, karena kesibukan sekolah, kuliah dan sebagainya, hobi memandang langit ini sempat terlupakan... (masih dilakukan sih sebenarnya, cuma feel-nya ga sekeren waktu kecil dulu). Tapi kini tampaknya saya butuh untuk menekuni kembali hobi masa kecil ini. Menjadi dewasa (dalam artian umur lho ya, bukan pemahaman, hehe), memberikanmu sudut pandang yang terkadang terlalu berat; banyak memikirkan hal-hal yang seharusnya tidak perlu dipikirkan -tapi dilaksanakan-. Memandang langit, (saya rasa) bisa mengembalikan semangat masa kecil saya dahulu; menjalani sesuatu apa adanya, sederhana, menjadi "ringan", menatap kedepan tanpa beban, menjadi hamba-Nya yang bersyukur bahkan atas hal kecil dan sepele sekalipun.

Langit; Sora; Entah biru, entah hitam (dengan taburan bintang maupun senyuman bulan-mu), kau selalu berhasil mempesonakan. Mendamaikan hati. Menggenapi. Menyembuhkan. Memberikan harapan baru. All praise is to You, Allaah, for giving human such a wonderful sky! ^_^

0 komentar:

Posting Komentar